Kodak Ektra: Kamera Eksperimental yang Gagal namun Kini Diburu
Apa Itu Kodak Ektra? Yuk, Kenalan Dulu
Kalau denger nama Kodak, pasti kebayang kamera legendaris asal Amerika yang dulu merajai pasar. Tapi pernah dengar soal Kodak Ektra? Ini bukan https://www.keithjohnsonphotographs.com/ kamera biasa, lho. Kodak Ektra adalah kamera eksperimental yang dirilis tahun 1941.
Didesain sebagai kamera profesional untuk menyaingi Leica dan Contax di Eropa, Kodak punya ambisi besar. Tapi sayangnya, kamera ini malah gagal total di pasaran. Ironisnya, justru karena kegagalan itulah sekarang Kodak Ektra jadi barang buruan kolektor!
Desain dan Fitur yang Terlalu Maju untuk Zamannya
Salah satu alasan kenapa Kodak Ektra gagal adalah karena desainnya yang terlalu kompleks. Kamera ini punya banyak fitur canggih untuk ukuran tahun 40-an, seperti:
-
Sistem rangefinder terpisah
-
Film advance dan rewind yang unik
-
Viewfinder zoom yang bisa diatur sesuai lensa
-
Sistem lensa interchangeable (bisa diganti-ganti)
Buat zaman sekarang mungkin biasa aja, tapi pada waktu itu… orang-orang malah bingung cara makenya. Banyak yang bilang kamera ini lebih mirip mesin industri daripada kamera!
Gagal Secara Komersial, Tapi Bikin Penasaran
Kodak Ektra saat itu dijual dengan harga sangat tinggi. Bahkan lebih mahal dari kamera-kamera Jerman. Tapi karena fiturnya rumit dan banyak masalah teknis (seperti shutter yang cepat rusak), akhirnya kamera ini dihentikan produksinya pada tahun 1948, cuma 7 tahun setelah diluncurkan.
Namun karena produksinya sangat terbatas, dan desainnya unik banget, sekarang Kodak Ektra malah jadi incaran kolektor kamera antik. Harganya pun melambung, apalagi kalau kondisinya masih lengkap dan berfungsi.
Kenapa Sekarang Malah Diburu Kolektor?
Ada beberapa alasan kenapa kamera gagal seperti Kodak Ektra justru sekarang jadi buruan:
-
Langka banget – Produksinya cuma sebentar.
-
Desain nyeleneh – Nggak ada kamera lain yang mirip.
-
Sejarah unik – Ceritanya menarik buat para pecinta sejarah fotografi.
-
Tantangan koleksi – Nyari unit yang masih bisa jalan itu susah!
Buat sebagian orang, kamera ini bukan cuma barang antik, tapi juga simbol dari ambisi besar Kodak yang terlalu jauh melangkah di masanya.
Pengalaman Motret Pakai Kodak Ektra
Kalau kamu cukup beruntung punya satu unit Kodak Ektra, dan masih bisa berfungsi, motret pakai ini bisa jadi pengalaman yang seru sekaligus bikin frustrasi. Kenapa?
-
Kontrolnya ribet
-
Shutter suka ngadat
-
Beratnya bukan main (serius, ini kamera gede dan berat!)
-
Tapi… kualitas lensanya luar biasa
Kalau kamu suka tantangan dan ingin ngerasain gimana rasanya motret pakai kamera tahun 40-an yang futuristik, ini jawabannya.
Kamera Gagal yang Jadi Legenda
Kodak Ektra adalah contoh nyata bahwa produk gagal pun bisa jadi legenda. Walaupun cuma sebentar di pasaran, kamera ini tetap dikenang karena keberaniannya menghadirkan teknologi baru di era yang belum siap.
Beberapa kolektor bahkan sengaja nyari lensa-lensa aslinya, karena lensa Kodak Ektra terkenal tajam dan punya karakter unik. Kamera ini benar-benar jadi simbol eksperimentasi nekat di dunia fotografi.
Tips Buat Kamu yang Ingin Koleksi Kodak Ektra
Kalau kamu tertarik buat mulai koleksi Kodak Ektra, atau nemu di pasar loak, perhatikan hal ini:
-
Periksa fungsi mekanik: Banyak unit yang udah macet.
-
Cek kelengkapan: Ada banyak part kecil, seperti lensa viewfinder dan grip.
-
Harga realistis: Jangan gampang tergiur harga murah, bisa jadi rusak total.
-
Gabung komunitas: Ada banyak grup kolektor kamera klasik di media sosial yang bisa bantu.
Kesimpulan: Dari Gagal Jadi Rebutan
Kodak Ektra adalah kamera yang gagal secara komersial, tapi menang secara historis. Kamera ini mungkin dulu dianggap “overengineered” dan bikin pusing, tapi sekarang justru jadi ikon kamera klasik yang diburu karena langka, unik, dan punya cerita menarik.
Buat kamu yang cinta dunia fotografi, terutama yang suka barang antik dan punya nilai sejarah, Kodak Ektra adalah salah satu kamera paling menarik buat dikulik — bukan karena kesuksesannya, tapi justru karena kegagalannya yang epik.